THE WORLD ABOUT SITE: Pekerjaan Ringan Malah Bikin Sakit

Hello, My name is Isna Chusnia Zunaidi call me Nia and I do awesome Blogger And WordPress themes. You can visit and download here my free wordpress themes, this is a text widget and could be edited edit html tab

Pekerjaan Ringan Malah Bikin Sakit

TEMPO.CO, Jakarta - Meskipun beban kerja kerap membuat Anda merasa stres dan ingin beristirahat di tempat tidur, sebuah studi terbaru mengungkapkan justru tidak adanya pekerjaan di kantorlah yang membuat karyawan mengaku sakit. Dalam studi yang dilakukan oleh para peneliti dari Karolinska Institute di Stockholm, tampak bahwa partisipan 2,5 kali cenderung untuk mengaku sakit ketika mempunyai pekerjaan lebih ringan dibandingkan jika beban kerjanya normal.

Studi itu menemukan. para pekerja sudah merasa lesu sebelum memulai pekerjaan dan hal ini berisiko lebih tinggi. “Hasil kami menunjukkan bahwa faktor nonmedis kemungkinan memiliki efek pemicu sakit jangka pendek,” ungkap para peneliti seperti ditulis di Journal of Occupational and Enviromental Medicine edisi Februari dan dikutip oleh situs Health Day edisi 14 Februari 2012.

Salah satu alasan dari temuan ini bahwa para pekerja merasa kurang puas ketika mereka merasa tidak berguna. Mereka menjadi kurang termotivasi untuk menunjukkan prestasi kerja saat mereka merasa sakit. Kemungkinan lain adalah bahwa para bos menyarankan para pekerja yang batuk dan flu untuk tinggal di rumah ketika beban kerja ringan.

Namun demikian, faktor utama yang memegang peranan paling penting tidak terungkap dalam studi terbaru itu. Studi ini kemungkinan tidak menggeneralisasi orang di semua bidang pekerjaan dan karyawan. Di dalam studi ini, yang bekerja di bidang manufaktur cenderung mempunyai hari yang lebih lambat dibandingkan dengan mereka yang bekerja di bidang kesehatan atau di kantor.

Penelitian ini melibatkan 1.430 karyawan di enam perusahaan di Swedia yang diamati selama tiga hingga 12 bulan. Dari jumlah tersebut, 546 pekerja mengambil cuti sakit sehari selama periode penelitian. Para pekerja kemudian diwawancara saat mereka cuti, lalu ditanya apakah mereka mengalami hari yang membosankan selama dua minggu sebelum mereka merasa sakit dan pada hari mereka sakit. Para peneliti mencatat bahwa mempunyai beban kerja yang ringan bukanlah hal yang umum bagi para partisipan. Di antara mereka yang cuti sakit, 88 persen mengatakan mereka tidak mengalami sebuah hari yang lamban selama dua minggu sebelum sakit. Hal ini menunjukkan bahwa efek dari pekerjaan ringan terhadap rasa sakit adalah kecil persentasenya.

Leave a Reply

Leave at Comment to Tania Site

Angry Birds -  Red Bird